Skip to Content
Loading...
ADMIN
ADMIN
Online
Halo 👋
Ada yang bisa dibantu?

Lulo Kreasi, Cinta Tradisi: Sanggar Tari Ana Sanggula Buktikan Karya Tak Pernah Sia-Sia

Sanggar Tari Ana Sanggula SMAN 3 Konsel raih Juara III Lulo Kreasi se-Sultra, didukung penuh Kepala Sekolah dan pembimbing tari yang inspiratif.

 

Dalam gemuruh tepuk tangan dan sorotan cahaya panggung Museum dan Taman Budaya Provinsi Sulawesi Tenggara, Sanggar Tari Ana Sanggula dari SMAN 3 Konawe Selatan menorehkan prestasi membanggakan. Di bawah bimbingan penuh cinta dan dedikasi dari Ibu Andi Dala Intan AO, S.Pd. Gr. dan Ibu Wisda Puspita Bahar, S.Pd., M.Pd. Gr., mereka berhasil meraih Juara III dalam ajang Lomba Tari Lulo Kreasi Tingkat SMA Sederajat se-Sulawesi Tenggara pada tanggal 7 Oktober 2025.


Juara III bukan sekadar angka—itu adalah bukti bahwa kerja keras, kekompakan, dan cinta terhadap seni mampu menembus batas. Prestasi ini menjadi kebanggaan bagi sekolah, daerah, dan tentu saja bagi para siswa yang telah mempersembahkan tarian terbaik mereka untuk Sulawesi Tenggara.

Di balik gerakan yang anggun dan irama yang memikat, tersimpan perjuangan panjang, latihan tanpa lelah, dan semangat yang tak pernah padam. Sanggar Tari Ana Sanggula dari SMAN 3 Konawe Selatan bukan hanya tampil di panggung Lulo Kreasi Tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara—mereka hadir membawa jiwa budaya, cinta tanah air, dan harapan generasi muda.

Bagi para siswa, kehadiran dan perhatian Kepala Sekolah bukan hanya bentuk kepemimpinan, tetapi juga bukti bahwa mereka dipercaya, dihargai, dan didorong untuk terus berkembang.

Tarian yang mereka persembahkan bukan sekadar gerakan, melainkan cerita tentang budaya, semangat, dan kebersamaan. Setiap langkah, setiap hentakan, membawa pesan dari tanah Konawe Selatan: bahwa generasi muda mampu menjaga warisan leluhur dengan kreativitas dan rasa bangga.

Mewakili SMA Negeri 3 Konawe Selatan, Dheyla Octavini Feris, Adinda Dwi Andita, Alifya Aini Ramadani, Keisya Qadriyyah Nabghah, Andri Alfiat Taumora, Atikah Ayudhiah Renggaala, Alief Fahri Danurrahman, dan Harlan Septyoharman menunjukkan pada kita bahwa setiap usaha tidak ada yang sia-sia.

Prestasi ini menjadi bukti bahwa kerja keras, latihan tanpa lelah, dan cinta terhadap budaya dapat mengantarkan mimpi menjadi nyata. Terima kasih kepada para pembimbing dan seluruh tim Ana Sanggula yang telah mengharumkan nama sekolah dan daerah. Langkah kalian adalah inspirasi bagi banyak hati yang ingin menari dan bermimpi.

Berbagi

Postingan Terkait

Posting Komentar

Konfirmasi Penutupan

Apakah anda yakin ingin menutup pemutaran video ini?